Tetap Waspadai Resesi 2023, Pengusaha Optimis Prediksi Ekspor Indonesia Tetap Gaspol
Tetap Waspadai Resesi 2023, Pengusaha Optimis Prediksi Ekspor Indonesia Tetap Gaspol-Pexels /pixabay-
REDAKSI.co.id –Tetap Waspadai Resesi 2023, Pengusaha Optimis Prediksi Ekspor Indonesia Tetap Gaspol.
Resesi 2023 Hantui Pasar Global, Pengusaha Tidak Ketar-Ketir, Yakini Ekspor Tetap MeningkatAncaman Resesi pada tahun 2023 kini mengganggu ekonomi global.
Disela-sela ketakutan akan bayangan dan ancaman resesi 2023 kerap menghantui masyarakat termasuk pelaku usaha, utamanya.
Walaupun ditengah bayang-bayang resesi, namun nyatanya pengusaha tetap optimistis kinerja ekspor Indonesia tahun depan tidak tergerus oleh resesi yang mengancam.
Tak hanya itu, Khairul Mahalli, Ketua DPP Gabungan Eksportir Indonesia (GPEI), mengatakan pihaknya masih optimistis mengenai kinerja ekspor Indonesia akan tetap meningkat di tahun depan.
"Kami tak setuju soal statement tahun 2023 itu mencekam, ngeri katanya bakal ada krisis ekonomi global dan sebagainya. Kami dari GPEI hakul yakin ekspor akan naik," ujar Khairul dalam sebuah acara di Hotel Raffles, dilansir Sinergianews.com dari Detik.com pada Rabu 9 November 2022.
Baca juga: MUDAH! Cara Jadi Reseller Emas Antam, Lengkap dengan Info Persyaratan dan Modal
Baca juga: Jelang KTT G20 Bali, Pertamina Pastikan Pasokan Avtur, BBM dan LPG Berjalan Aman
Baca juga: Dollar AS Setara Rp 15.4965, Nilai Tukar Rupiah Makin Menguat Hari Ini! Cek Langsung Disini
Ia juga menjelaskan nilai ekspor Indonesia mengalami peningkatan dibandingkan periode tahun 2021, menurut data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS).
Ekspor periode September 2022 meningkat 20,28% dibandingkan September 2021.
Khairul mengatakan bahwa selama ini, sudah banyak permintaan produk ekspor dari Indonesia utuk mancanegara. Misalnya, Ethiopia meminta produk karet dari Indonesia dan dengan menekan kontrak besar.
"Sampai detik ini, produk karet misalnya cuma 3 kita malaysia dan thailand. Ethiopia minta semua jenis ban, mobil dan truk itu mereka minta ke kita. Barang apapun mereka mau," ujar Khairul.
Lebih lanjut, menurutnya, ekspor batu bara ke Indonesia akan besar, belum lagi energi.
Selain itu, banyak negara Eropa akan membutuhkan batu bara untuk memenuhi kebutuhan energi mereka pada akhir tahun.
Baca juga: WOW Nilai Tukar Rupiah Menguat Hingga Hampir 200 Poin, Dollar AS Rp 15.495
Baca juga: Harga Beras Murah? Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Buat Program Guna Kurangi Harga Beras Melonjak
Mengingat ketidakpastian perang antara Rusia dan Ukraina, sementara itu, hal tersebut diperkirakan akan berlanjut di tahun depan.
Prediksi ekonomi Indonesia, cek pada halaman berikutnya,